Protes Tarif Air naik, Saharudin Mandi di kantor DPRD Sumut



Sebagai bentuk protesnya terhadap kebijakan menaikkan Harga tarif Dasar Listrik, Saharudin melakukan aski menumpang mandi dikantor PDAM ,Gubsu dan kantor DPRD Sumut.

Saharudin awalnya datang dengan membawa perlengkapan mandi seperti ember, sabun, sikat gigi dan handuk menuju kantor PDAM Tirtandi di jalan Sisingamangaraja, namun ia ditolak aparat keamanan saat meminta menumpang mandi.

Selanjutnya, Saharudin pun melanjutkan aksinya di kantor Gubernur Sumut di Jalan Diponegoro, namun aksinya tersebut juga mendapat penolakan dari petugas Satpol PP yang berjada

“Saya datang ke kantor Gubsu untuk menumpang mandi karena saya sangat prihatin atas kenaikan tarif PDAM. Banyak warga yang dipaksa membayar tarif air tinggi padahal tidak mampu,” katanya kepada petugas yang berjaga.

Sementara itu, Petugas Satpol PP  kemudian melarang Saharuddin mandi di Kantor Gubernur Sumut dengan alasan tidak ada pemberitahuan sebelumnya.

“Tidak bisa, karena harus ada pemberitahuan disini supaya ada yang menerima. Karena disini ada prosedurnya,” kata Pimpinan Satpol PP, Yulian Siregar, kepada Saharuddin.
Setelah mendapat penolakan ke dua,Akhirnya Saharudin pun mendatangi kantor DPRD Sumut, untuk melanjutkan aksi menumpang mandi itu.

Ketua Komisi C Ebenezer Sitorus yang menerima Saharudin mengatakan, aksi yang dilakukan oleh Saharudin untuk menolak kenaikan tarif air adalah hal yang Wajar, dan pihaknya juga telah melakukan pembahasan dan mengeluarkan rekomendasi untuk melakukan penundaan kenaikan.

“ Kalo mau mandi ya silahkan saja, Cuma Cara seperti ini agak berlebihan,” pungkasnya.
Usai  melakukan dialog, Saharudin pun kemudian masuk kedalam kamar mandi komisi C untuk melanjutkan aksi menumpang mandinya.
“ jika tuntutan ini tak dipenuhi, saya akan ajak warga untuk melakukan aksi mandi ini lagi,” kata Saharudin sebelum mandi.[Sumber : medanheadlines.com]


from Info Indonesia http://ift.tt/2vYPfCj July 26, 2017 at 02:44AM

0 komentar