Nama Salah saat ini sedang menjulang seiring performa apik di sepanjang 2017/18. Dari 35 penampilan di seluruh kompetisi, pemain asal Mesir itu telah menceploskan 29 gol dan 10 assist.
Drogba pernah bermain bersama Salah saat masih sama-sama memperkuat Chelsea di musim 2014-15. Sekalipun kerjasama itu berlangsung singkat, Drogba yakin mantan rekan setimnya itu punya jiwa pemimpin yang dibutuhkan Si Merah.
"Saya pikir dia memiliki itu pada dirinya (jiwa kepemimpinan). Salah adalah orang yang akan Anda hormati di ruang ganti," ujar Drogba di Liverpool Echo.
"Ekspektasi akan seorang kapten adalah orang yang mampu menyatukan pemain-pemain lain, dan Anda lihat sendiri Salah mampu melakukannya. Ia mungkin terlihat sosok yang pendiam, tapi diam bukan berarti ia bukan pemimpin. Dia memimpin dengan memberi contoh," tutur pesepakbola yang kini bermain di Amerika Serikat bersama Phoenix Rising itu.
Penampilan impresif Salah di Liverpool melanjutkan performa apiknya di AS Roma, di mana dia membukukan 34 gol dan 24 assist dalam 83 penampilan di semua ajang. Salah mampu bangkit usai meredup di Chelsea, yang saat itu dibesut Jose Mourinho.
Ketika itu, Salah cuma membuat 19 penampilan dengan sumbangan dua gol dan empat assist selama dua musim berkostum biru. Drogba tampak menyindir keraguan Mourinho terhadap Salah.
"Mungkin sekarang dia bekerja dengan manajer-manajer yang mau memberikan tanggung jawab besar. Ketika Anda melihat dia di timnas Mesir, Salah adalah pemain terbesar yang mereka miliki," sambung Drogba.
"Di Italia dia sukses bersama tim besar dan sekarang melakukan hal yang lebih baik di Inggris. Salah benar-benar seorang pemain yang fantastis," dia menambahkan.
from WahanaBerita http://ift.tt/2nXIShd February 12, 2018 at 05:04PM
0 komentar