Laga melawan Eibar di pekan ke-13 Liga Spanyol merupakan debut Santiago Solari sebagai pelatih tetap Madrid. Ia baru saja disodori kontrak permanen sebelum jeda internasional.
Di laga tersebut, Madrid justru mendapat perlawanan sengit dari Eibar di Estadio Municipal de Ipurua. Di menit ketiga, gawang mereka bahkan nyaris dibobol tuan rumah.
Adalah upaya Kike yang membuat Madrid terkejut. Sepakan percobaannya dari luar kotak penalti melewati Thibaut Courtois yang agak keluar sarangnya, namun masih membentur mistar gawang.
Madrid baru bisa menekan di menit ke-11. Karim Benzema nyaris membobol gawang Eibar, namun upayanya masih digagalkan pemain Eibar.
Petaka akhirnya benar-benar hinggap ke Madrid. Di menit ke-17, gawang mereka akhirnya dibobol oleh Gonzalo Escalante. Berawal dari serangan balik cepat, ia bisa memaksimalkan umpan tarik yang gagal ditangkap dengan sempurna oleh Courtois.
Wasit sempat meninjau gol itu lewat VAR karena prosesnya dinilai berbau offside. Namun gol tersebut akhirnya tetap disahkan. Madrid tertinggal 0-1, yang bertahan hingga istirahat.
Di babak kedua, Eibar bermain makin oke. Dua gol tambahan bisa mereka ciptakan cukup singkat.
Pertama pada menit ke-52 lewat Sergi Enrich. Memanfaatkan kesalahan Alvaro Odriozola, Marc Cucurella melepaskan umpan tarik yang bisa diselesaikan dengan apik oleh Enrich.
Lima menit berselang, kembali gawang Madrid kebobolan. Kali ini Kike yang menceploskan bola ke gawang Courtois, setelah Courtois salah mengantisipasi umpan silang Enrich.
Eibar kian percaya diri menggempur Madrid. Di menit ke-62, Kike nyaris membobol gawang Los Blancos lagi andai sepakannya tidak melenceng ke sisi kanan gawang Madrid.
Madrid masih berusaha tenang. Beberapa kali Sergio Ramos dkk masih berani memainkan bola di wilayahnya sendiri, kendati Eibar kian semangat memburu bola.
Bermaksud menerapkan serangan balik, Benzema justru kerap terjebak perangkap offside yang diterapkan lawan. Umpan-umpan direct yang dilepaskan lini belakang Madrid ke depan juga cukup mudah dipatahkan barisan belakang Eibar.
Di menit ke-70, sebuah umpan terobosan diberikan kepada Benzema. Namun kiper Eibar, Asier Riesgo masih lebih cepat untuk mengamankannya. Masih kesulitan, Madrid memasukkan Vinicius menggantikan Marco Asensio untuk menambah daya gedor.
Taktik itu tak membuat perubahan signifikan. Hingga peluit panjang berbunyi, skor 0-3 untuk kekalahan Madrid atas Eibar tetap bertahan. Hasil ini membuat Benzema dkk tertahan di peringkat enam dengan 20 poin, adapun Eibar naik ke posisi tujuh dengan 18 poin.
from WahanaBerita https://ift.tt/2RbaOuL November 24, 2018 at 02:19PM
0 komentar